Rabu, 17 November 2010

171110 --> Hachi's Funeral

Semalem aku baru bisa tidur jam 5 subuh, padahal hari ini hari lebaran Idul Adha. Tapi berhubung aku juga lagi nggak boleh sholat, jadi nggak ada kewajiban buat bangun pagi2. Pas jam 8 aku denger ada yang teriak2 dari luar kamar, ternyata itu mama sama si anak tuyul yang nyoba buat bangunin aku. Mama langsung ngingetin aku buat secepatnya ngubur mayatnya Hachi biar nggak keburu ngeluarin bau yang nggak sedap. Alhasil aku dengan segera bangun dari tempat tidur, beresin kamar bentar, habis itu langsung narik handuk buat mandi dan siap2 melaksanakan pemakaman Hachi.

Tadinya aku mau minta tolongin papa buat bikinin lubang kuburnya, tapi berhubung ini hari lebaran dan ternyata papa juga buru2 mau pergi, alhasil aku berinisiatif buat gali kuburannya dengan tanganku sendiri. Berhubung aku tumbuh di keluarga yang nggak pernah ngasih pelajaran ke anak gadis buat megang cangkul, aku jadi nggak tau cara megang cangkul yang bener, dan akibatnya tanganku melepuh dengan indahnya. Sakit sih, tapi demi ngasih yang terbaik buat Hachi untuk yang terakhir kalinya, tangan luka sekalipun aku terima. :)

Tadinya udah niat nggak mau nangis lagi, tapi ternyata airmata itu nggak bisa ditahan dan mengalir dengan sendirinya saat aku angkat tubuhnya dan aku letakkin di lubang kuburnya. :'(
Klo ditanya gimana perasaanku saat itu, sedih udah pasti, tapi yang jelas aku nggak mau dia juga jadi sedih disana karena liat aku sedih disini. Jadi aku akan mencoba tabah dan selalu berdoa untuknya agar dia tenang dan senang di alam sana. Semoga kepergiannya menjadi berkah bagi semua orang yang dia sayangi.

Dan yang kak au mau kamu tau klo kak au nggak akan pernah lupain kamu nak. Kenangan2 bersama Hachi nggak akan pernah kak au lupain sampai kapanpun. Hachi akan selalu jadi kucing kesayangan kak au walaupun kita udah di alam yang berbeda.. :')

I love you, Hachi..
Istirahatlah yang tenang di sisi Allah SWT..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Lucky Charms Rainbow